Mengira Dicakar Kucing, Wanita Ini Digigit Piton Sepanjang 3 Meter

Ular memang menjadi momok menakutkan bagi manusia. Terlebih lagi saat ini banyak sekali jenis ular yang dapat dengan mudah menyerang manusia. Hal ini tentu membuat orang semakin takut saja ketika menjumpai sosok hewan melata yang satu ini.

Sudah banyak juga korban dari keganasan ular-ular yang digolongkan ke dalam jenis ular berbahaya, seperti piton, sanca, atau juga cobra. Nah, baru-baru ini seorang wanita tak menyangka bahwa dirinya merasakan langsung gigitan dari ular piton sepanjang 3 meter yang awalnya ia kira kucing ini.

Tak disangka-sangka bahwa luka robek di bagian tangannya adalah ulah seekor ular piton berukuran 3 meter.

Seorang wanita yang sedang mencari kucingnya di lantai dua perumahan Sembawang, Singapura tak menyadari kakinya digigit ular piton.

Melansir Straits Times, Jumat (12/10/2018), mulanya wanita bernama Chan Yin Ha (42) itu sedang mencari kucingnya, Selasa (9/10/2018).

Saat mencari di sekitar tanaman, tiba-tiba dia merasakan sakit di kaki kirinya.

Wanita yang bekerja sebagai asisten toko itu mengira kakinya telah dicakar kucing.

Dia pun mencoba melepaskannya.

Namun ketika dia menunduk, ternyata binatang yang menggigit kakinya adalah ular piton sepanjang 3 meter.

“Saya pikir ular tersebut akan melilit saya,” katanya.

Dia lari mencoba mencari bantuan dari tetangga, tetapi tak ada yang mendengarnya.

Kemudian dia kembali ke tempat tinggalnya di lantai 3.

Anggota keluarganya kemudian membersihkan luka Chan dan memanggil ambulans.

Pasukan Pertahanan Sipil Singapura melaporkan, mendapat panggilan bantuan sekitar pukul 04.04 waktu setempat.

Tetangga Chan di lantai dua membuka pintu, tetapi Chan sudah pergi.

Tetangga yang terkejut saat melihat darah berceceran di koridor kemudian melapor ke polisi.

Polisi pun tiba di lokasi dan diberi tahu tentang adanya ular piton.

Menurut Wanbao, Chan mengatakan pada polisi, dirinya sudah menelepon agen pengendalian hama untuk menangkap ular tersebut.

Ular piton tersebut ternyata masuk ke saluran air, sehingga agen pengendalian hama menyiramkan air panas ke saluran air agar ular tersebut mau keluar.

Ular tersebut akhirnya ditangkap.

Sementara itu Chan telah dibawa ke rumah sakit Khoo Teck Puat untuk menjalani perawatan.

Bagaimana Mengatasi Ular Piton?

  • “Kondisi paling aman untuk membuka lilitannya yakni dari ekor ular. Terus ketika digigit atau dililit, ada tangan yang masih bebas atau lepas, langsung tusuk di bagian hidungnya dengan benda tajam, bisa batang, lidi atau benda tajam lain. Karena ular ini sensitif di bagian muka,”
  • “Lilitan ular itu bukan untuk meremukkan, tetapi untuk menghentikan saluran pernapasan. Nah, kekuatan lilitannya ini tergantung dari ularnya,”
  • “Intinya, jangan ganggu satwa liar. Kalau tidak mengerti, jangan sok ngerti. Piton tidak berbisa, tapi dia masuk dalam kategori satwa berbahaya. Bila bertemu, antisipasi, waspada, dan jangan bunuh ular,”

Mengenai ular sanca atau piton, menurut Tri Maharani, jenis ular tersebut tidak berbisa. Namun, rahang bawahnya merupakan otot yang bisa terbuka lebar kira-kira 10 kali kepala manusia. Sehingga bisa memangsa korban yang berukuran besar misalnya babi, kambing, rusa bahkan buaya dengan membelitnya hingga mati lemas lalu menelannya.

“Pada dasarnya ular phyton reticularis tidak berbisa dan tidak memangsa manusia kecuali saat terprovokasi misalnya akan dibunuh atau merasa terancam,” kata dokter yang terpilih sebagai satu-satunya dokter Indonesia yang menjadi anggota kelompok kerja Snake Bite Envenoming (SBE) dunia oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), seperti dilansir Antara.

Dia menjelaskan, Sulawesi adalah salah satu pulau tua di Indonesia yang memiliki banyak ular piton berukuran besar dan pada Buku Panduan WHO 2016. Tercatat ada tiga kali kasus ular memangsa manusia di Indonesia, yaitu pada 1983 di Luwuk, 2017 di Mamuju, dan kali ini di Muna.

“Sebenarnya tidak perlu membunuh ular sanca apabila bertemu, cukup menghindari dan tidak mengganggunya karena ular tersebut tidak berbisa, serta untuk menjaga ekosistem.”

Jadi, sebenarnya ketika kamu tidak berusaha untuk mengganggu ular tersebut. Maka, kamu akan dalam kondisi baik-baik saja dan tidak akan diserang. Maka dari itu sebisa mungkin hindari kontak dengan hewan berbahaya dan jangan mengusiknya, karena itu akan membahayakan diri kamu.

Shares

Powered by moviekillers.com