Kecelakaan Mobil Rini Puspitawati bersama Suami Orang Diduga Karena High Heels

Peristiwa kecelakaan memang kerap kali terjadi. Terlebih lagi padatnya jalanan yang dipenuhi oleh kendaraan membuat hal ini memicu seringnya kecelakaan terjadi. Beberapa waktu yang lalu saja, sebuah kecelakaan menimpa dua orang, yaitu pengemudi dan penumpang mobil Honda CR-V di Kaanganyar, Jawa Tengah.

Kabar yang baru-baru ini saja beredar adalah sang pengemudi, yang tak lain adalah Rini Puspitawati yang semula kritis kemudian dinyatakan meninggal dunia menyusul sang penumpang yang sudah langsung tewas di lokasi kejadian.

Dugaan sementara, kecelakaan tersebut bisa terjadi lantaran sepatu high heels yang dikenakan oleh Rini Puspitawati selaku pengemudi mobil nahas tersebut. Bagaimana bisa ya?

Mobil Honda CRV yang dikemudikan Rini Puspitawati (26) terbang hingga masuk jurang sejauh 200 meter dekat Telaga Sarangan, Magetan pada Sabtu (13/10/2018). Saat kejadian, Rini Puspitawati bersama pria beristri bernama Ragil Supriyanto. Kecelakaan tersebut membuat heboh media sosial sampai saat ini.

Pasalnya, Ragil tewas setelah terlempar dari bodi mobil yang akhirnya ringsek, sementara Rini Puspitawati tak sadarkan diri hingga warga berusaha untuk menyelamatkannya.

Belakangan, penyebab kecelakaan diduga akibat sepatu high heels yang dikenakan Rini Puspitawati yang saat itu mengendarai mobil.

Mobil yang dikendarai Rini melaju dari arah Telaga Sarangan menuju Kota Magetan.

Sebelumnya mobil melaju dalam kecepatan tinggi.

Mobil tersebut dilaporkan terguling hingga empat kali, sebelum akhirnya ringsek di salah satu kebun sayur milik warga.

Saksi mata bernama Suratno mengatakan bahwa mobil sempat berbelok hingga menghantam tumpukan batu dan kemudian terpental.

Proses evakuasi berlangsung cukup lama sampai 4 linggis bengkok untuk menolong seorang wanita pengemudi Honda CR-V berinisial RP.

Usai berhasil dikeluarkan dari mobil, Rini Puspitawati tampak digotong menggunakan tandu oleh warga dan petugas kepolisian.

Terlihat jelas Rini Puspitawati, pengemudi mobil wanita yang memakai high heels berwarna hitam saat kejadian.

High heels memang banyak digunakan wanita karena dipercaya bisa semakin memancarkan kecantikan.

Selain itu, wanita yang mengenakan high heels terlihat lebih jenjang kakinya.

Namun sangat tidak disarankan menggunakaan saat berkendara, baik motor maupun mobil.

Alasan lain wanita kerap mengenakan high heels saat berkendara adalah karena biasanya perempuan malas berganti sepatu setelah bekerja atau menghadiri acara tertentu.

 

Perempuan yang memakai high heels saat berkendara memiliki risiko lebih tinggi mengalami kecelakaan berat.

Bagaimana Sih Tips Aman Selama Berkendara di dalam Mobil?

1. Pertama dan yang paling penting adalah menemukan posisi mengemudi yang baik. Atur kursi sehingga dapat meletakkan pergelangan tangan di atas roda kemudi dengan tangan terentang. Kamu mungkin perlu mengatur kemiringan sandaran kursi untuk menemukan posisi ideal yang benar-benar nyaman dan tidak melelahkan. Atur sandaran kepala sehingga pas berada di belakang namun tidak menyentuh kepala.

2. Pegang kemudi dengan kedua tangan sejajar pada posisi jarum jam angka sembilan (tangan kiri) dan angka tiga (tangan kanan), agar kamu dapat memutar roda kemudi ke kiri atau kanan dengan cepat dan tepat. Bila kurang nyaman, dapat memilih posisi jarum jam angka 10 dan 2.

3. Jangan membiasakan meletakkan tangan pada bagian atas roda kemudi, terutama pada mobil-mobil baru, karena air bag dapat mematahkan tangan atau mendorongnya ke muka kamu bila sampai terkembang.

4. Biasakan untuk menggunakan sabuk pengaman (safety belt) sebelum menghidupkan mesin. Mintalah agar penumpang di kursi depan juga mengenakan sabuk pengaman. Sabuk ini telah terbukti berhasil menyelamatkan jiwa.

5. Ikuti arus lalu lintas. Atur kecepatan yang sama dengan kendaraan sekitar kamu  bila memungkinkan.

6. Perbedaan besar antara kecepatan kamu dengan kendaraan lain dapat membahayakan keselamatan. Hati-hati.

7. Bersikaplah mandiri. Jangan ikuti kumpulan kendaraan di jalan tol agar dapat menghindari tabrakan yang menimpa kendaraan lain.

8. Awasi lalu lintas. Lihatlah jauh ke depan dan perhatikan adanya masalah sebelum kamu sampai di tempat itu.

9. Sering periksa kaca spion.

10. Antisipasi. Selalu Antisipasi keadaan darurat yang mungkin terjadi, dan rencanakan jalan keluarnya.

Nah, jika kamu sudah mengusahakan yang terbaik dan berhati-hati ketika mengemudikan kendaraan. Tentu kamu bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan ketika mengemudikan mobil di jalan raya. Kuncinya adalah selalu hati-hati dan waspada.

Shares

Powered by moviekillers.com